Menepis isu tidak transfaransi , Ketua bumdes cengkong : kami punya pengawas yg terus monitoring perkembangan dan kegiatan apapun

Gerbang Media Nasional

Laporan : Redaksi

Karawang,Media GMN- Badan usaha milik desa ( Bumdes ) yang selama ini Mati suri kini perlahan bangkit mulai bernafas kembali setelah salah seorang tokoh wanita di percaya untuk memegang amanah menjalankan anggaran yg di gelontorkan melalui dana desa untuk ketahanan pangan dan reguler,Namun tidak ada jalan yang tak berlubang ….! Di tengah perjalanan mengayuh roda perekonomian yang sedang mulai tumbuh ,Muncul isu yg membuat tokoh perempuan beserta jajarannya harus bersuara menepisnya demi nama baik Bumdes cengkong kecamatan purwasari kabupaten karawang ( 17/08/2025 )

Direktur Bumdes melati indah Desa Cengkong ( Neni Kusmiani ) Memaparkan mengenai pengelolaan dana Bumdes dari sejak mulai di percaya mengemban amanah yg di taruh di pundaknya sejak januari 2025,dan Mulai menjalankannya bersama seluruh pengurus Bumdes melati indah yg di pantau ketat oleh jajaran PemDes serta BPD dan pengawas Bumdes cengkong baik ketahanan pangan ataupun reguler dan tenaga ahli yg ikut membantu membangkitkan perekonomian masyarakat Desa Cengkong melalui budidaya ikan dan penggemukan unggas

Alhamdulillah ” kami beserta para pengurus telah di percaya untuk menjalankan amanah ini ,dengan menjalankan program ketahanan pangan ,kami menjalankan dan mengembangkan secara akuntabel da transfaransi dan selalu dalam pengawasan yg berwenang ,bahkan kami sudah menerima kunjungan oleh tenaga ahli dari Kabupaten dan UPTD pertanian yang memberikan apresiasi dan mengatakan ini bagian diri inovasi maka ” jika ada isu kami tidak transfaran maka itu tidak benar”
Dan kami siap memberikan keterbukaan kepada siapapun tapi melalui kode etik dan mekanismenya karna kamipun punya kesibukan lain secara personal kecuali yg berwenang secara kelembagaan yg kami jalankan sesuai aturan.” Ucapnya”

Sebagai ketua ‘Neni Berharap masyarakat Desa cengkong terus memberikan support dan jangan mudah tergiring oleh isu miring agar  Neni beserta jajaran nya dapat lebih berkonsentrasi dalam menjalankan amanah