February 19, 2025

Terkait PPKM Darurat, Camat Jatisari Sosialisasi ke Pemdes

 

 

Gerbang Media Nasional

Laporan : Djams

Karawang, GMN – Upaya mensosialisasikan pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat, Camat Jatisari, Kabupaten Karawang, Yusi Rusliani, SE.MM tengah mengunjungi ke setiap pemerintah desa yang ada di wilayahnya. Hal tersebut agar semua masyarakat mematuhi himbauan terkait PPKM darurat yang diatur sesuai Surat Edaran dan SK Bupati Karawang, Senin (5/7/2021).

” Kami menjalankan perintah Bupati, mensosialisasikan PPKM darurat ini untuk mencegah penyebaran dan mempersempit Covid-19,” ujarnya saat dihubungi di kantor desa Mekarsari.

Untuk itu, kata dia,pihaknya dan kepala desa beserta perangkatnya bergerak ke tengah masyarakat mencari orang yang bergejala Covid-19 seperti mati rasa dan terpapar Covid – 19 untuk ditangani.

“Jangan takut, jangan malu kita obati dan tangani bersama- sama,” ungkapnya.

Dia menjelaskan, di setiap Pemdes disediakan ruang isolasi mandiri untuk penanganan bagi warga OTG yang diawasi Puskesmas melalui bidan desa.

“Namun bagi warga yang terpapar Covid -19 dirujuk ke rumah sakit,” ucapnya.

Terkait kedisiplinan warga dalam mematuhi protokol kesehatan, dia mengatakan, di setiap masjid, mushola, majlis Ta’lim maupun pasar selalu diumumkan agar warga mentaatinya.

” Kalau keluar memakai masker,mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir,menjaga jarak,menjauhi kerumunan, serta
membatasi mobilisasi dan interaksi,” tuturnya.

Adapun wilayah Jatisari tepatnya jembatan timbang Balonggandu dijadikan salah satu titik penyekatan di Karawang, dia menuturkan, pelaksanaan penyekatannya dibagi 3 sesi. Selanjutnya kata dia, dilanjutkan dengan woro – woro terutama ke tempat – tempat jajanan malam yang rawan kerumunan.

Sementara, Kepala Desa Mekarsari Dede Gusnul menyatakan, sebelum diberlakukan PPKM darurat, pihaknya sudah menutup objek – objek vital yang rawan dengan akses kerumunan.

“Apalagi ada himbauan PPKM darurat lebih dioptimalkan lagi, seperti di mesjid – mesjid diumumkan agar masyarakat disiplin terkait prokes demi menjaga kesehatan kita semua,” pungkasnya.